Relaksasi di Rumah dengan Lilin Aromaterapi

Dalam edisi kedua ini kami berbincang dengan Vina Kosasih dari Kaminari tentang cerita di balik Kaminari. Keinginannya untuk membangun harmoni antara alam dan manusia, serta kecintaannya terhadap lilin dan aromaterapi....

Relaksasi di Rumah dengan Lilin Aromaterapi
  by Aydin W

Seiring waktu berjalan, kita semakin sering menghabiskan waktu di rumah. Bekerja, memasak, bermain, belajar, relaksasi. Semua. Kita bersama-sama mencari cara-cara paling ampuh untuk bertahan di tengah situasi yang serba tak pasti dan penuh kejutan sekarang. Bagi SARE/ studio, kami melakukannya dengan menghabiskan waktu serta kegiatan bersama dengan home buddies favorit. Dan kami ingin membagikan pengalaman itu dengan kalian semua lewat seri Meet Our Home Buddies.

Dalam edisi kedua ini kami berbincang dengan Vina Kosasih dari Kaminari tentang cerita di balik Kaminari. Keinginannya untuk membangun harmoni antara alam dan manusia, serta kecintaannya terhadap lilin dan aromaterapi. Baca selengkapnya dalam wawancara berikut...

 

Ceritakan awal mula terbentuknya Kaminari?
Awalnya terinspirasi oleh suasana yang aku temukan di kampung halaman Papa, Pulau Belitung. Di sana, orang hidup harmonis dengan alam, dan saya merasakan kebebasan yang belum pernah saya temukan sebelumnya. Dari situ saya kemudian terinspirasi membawa kebebasan dari alam ini ke dalam lifestyle brand yang saya bangun, yaitu Kaminari Leisure Days.

Kenapa tertarik dengan lilin?
Menyalakan lilin itu seperti membalikkan tombol saklar. Apapun perasaanmu saat itu, ketika menyalakan lilin di malam hari, itu seperti memberikan kode bahwa ini adalah saatnya untuk bersantai dan rileks. 

Rekomendasi wewangian yang cocok untuk relaksasi di rumah?
Untuk rileksasi di siang hari, mungkin untuk di ruang kerja, aku merekomendasikan wewangian yang segar seperti Pine & Eucalyptus atau Matcha. Sementara beberapa aroma yang lebih “berat” seperti Rose dan Clementine cocok untuk menemani waktu santai di akhir hari dengan secangkir teh di kala senja. Untuk malam hari, beberapa wewangian yang cocok antara lain Lavender, atau Mandarin Jasmine yang lebih segar. 

 

Seni apa yang terdapat dalam proses pembuatan wewangian?
Kombinasi bebungaan kering dengan wax lilin terlihat sangat cantik. Belum lagi kombinasinya dengan berbagai aroma. Tentu saja kombinasi berbagai hal ini menjadikannya sebuah bentuk seni. Aku sendiri sering menggunakan istilah “wax works” untuk mendeskripsikan produk kami.

Apa wangi favorit Anda?
Saya mendesain sendiri semua wewangian Kaminari, tapi favorit saya adalah Mandarin Jasmine. Ini merupakan hasil kolaborasi saya dengan suami untuk suvenir pernikahan kami pada 2018. Padukan wewangian yang satu ini dengan Pine & Eucalyptus dan hasilnya adalah aroma yang luar biasa!

Apa kegiatan favorit Anda di rumah?
Saya menikmati semburat cahaya lilin di malam hari dan senandung musik jaz dari speakers. That's when I feel most in my element—even better if it's raining outside!

 

Dapatkan Kaminari di #SAREdiRumah Shop.

Vina mengenakan Buni Rayon Loose Nightdress.

 

 

  by Aydin W

Heading